Senin, 21 November 2016

Saya seorang murtad yang ingin bertobat dan kembali ke Jalan Allah subhanahu wa ta’ala, dan cara saya shalat ialah membaca buku tuntunan shalat ketika shalat fardhu dan sunnah juga membaca segala zikir dari buku tersebut. Bagaimana shalat saya? Apakah tidak diterima oleh Allah subhanahu wa ta’ala? Tolong cerahkan jalan saya sebelum terlambat…
Murtad yang ingin bertobat (dante_**@***.co.id)

Jawaban:
Kami sarankan bagi Anda untuk segera bertobat, memohon ampunan kepada Allah dengan serius. Tidak ada jalan lain bagi orang murtad selain ini, karena murtad adalah dosa yang sangat besar. Islam menetapkan hukuman untuk orang yang murtad dengan “hukum bunuh”. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa yang mengganti agamanya (murtad) maka bunuhlah dia!” (HR. Bukhari, Abu Daud, Nasa’i, dan yang lainnya). Hanya saja, yang berhak melakukan tindak eksekusi ini hanyalah pemerintah.
Selanjutnya, terkait dengan shalat Anda, sikap Anda yang “belajar dulu ketika hendak melaksanakan shalat” menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang mempunyai perhatian terhadap kualitas ibadah. Setiap muslim yang hendak beribadah dituntut untuk mempelajari tata cara ibadah yang akan dia kerjakan.
Untuk buku panduan shalat yang bagus, kami sarankan untuk membaca buku Sifat Shalat Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, karya seorang ahli hadis, Imam Muhammad Nashiruddin Al-Albani. Kitab yang mengupas tata cara shalat ini termasuk best seller di seluruh dunia. Keistimewaan kitab ini adalah, semua hadis yang dibawakan oleh penulis adalah hadis sahih.
Untuk shalat sunnah, kami sarankan agar Anda mempelajari kitab Himpunan dan Tata Cara Shalat Sunnah, karya Dr. Said bin Ali bin Wahf Al-Qahthani. Penulis kitab tersebut termasuk orang yang teguh dalam berpegang dengan ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam karena setiap dalil hadis yang beliau bawakan adalah hadis sahih.
Adapun hukum shalat sambil membaca buku tuntunan shalat, kami sarankan agar hal semacam ini tidak dilakukan. Para ulama berselisih tentang hukum membaca mushaf Alquran ketika shalat. Sebagian membolehkan dan sebagian melarang. Karena shalat sambil membaca tulisan akan menyebabkan terjadinya banyak gerakan, tidak melihat tempat sujud, dan mengganggu konsentrasi. Hanya saja, untuk dikatakan bisa membatalkan shalat belum bisa kami tegaskan.
Oleh karena itu, kami sarankan agar buku tuntunan shalat dibaca dan dipelajari sebelum shalat. Hafalkan doa-doa yang pendek. Insyaa Allah, dengan sedikit keseriusan akan dimudahkan oleh Allah.

Baarakallahu fiikum
Allahu a’lam.
Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits,  (Dewan Pembina Konsultasi Syariah).
Artikel 
www.KonsultasiSyariah.com

0 komentar:

Follow kumpulan tanya jawab islam dan keluarga

Calendar holidays by Excel Calendar

Disclaimer

i don't own anything in this blog. all articles, images, videos belong to its owners / creator. if you think this useful feel free to share, rewrite, or copy
twitterfacebookgoogle pluslinkedinrss feedemail

Info Harga Komoditi/Pangan

Flag Counter



Data Provided By Google Analytics

Diberdayakan oleh Blogger.

Mari gabung agar kenal & tidak terjerat riba/bunga bank

Bantuan hukum bagi yang terjerat riba (bunga bank)

Pencarian tentang Islam

yufid.com

[Disebutkan keadaan manusia di hari kiamat, "Alangkah baiknya kiranya aku dulu mengerjakan (amal saleh) untuk hidupku ini". QS Al-Fajr : 24]'


Orang ini menyebut akhirat dengan HIDUPKU. Artinya, sekarang ini KEHIDUPAN KITA BELUM DIMULAI

(-_-)

Video Pilihan

Paling Banyak Dibaca

Our Facebook Page